Profil Desa Wilayu

Ketahui informasi secara rinci Desa Wilayu mulai dari sejarah, kepala daerah, dan data lainnya.

Desa Wilayu

Tentang Kami

Profil Desa Wilayu, Selomerto, Wonosobo. Mengupas peran gandanya yang unik sebagai sentra industri rumahan Peyek serta sebagai pusat utama pembibitan aneka tanaman hortikultura dan perkebunan.

  • Sentra Industri Rumahan Peyek

    Dikenal sebagai salah satu pusat utama produksi Peyek berkualitas di Wonosobo, dengan puluhan UMKM rumahan yang menjadi motor penggerak ekonomi keluarga.

  • Pusat Pembibitan Tanaman (Nursery)

    Berperan vital sebagai hub penyedia bibit tanaman hortikultura (sayuran) dan perkebunan (buah-buahan, kayu) bagi para petani di seluruh Wonosobo.

  • Model Ekonomi Ganda yang Unik

    Memiliki struktur ekonomi yang khas karena bergerak di dua jalur sekaligus: sektor hulu (penyedia bibit) dan sektor hilir (pengolahan makanan jadi), menciptakan resiliensi ekonomi yang tinggi.

XM Broker

Desa Wilayu merupakan sebuah etalase kewirausahaan yang dinamis di Kecamatan Selomerto. Desa ini membangun fondasi ekonominya di atas dua pilar yang unik dan saling melengkapi: keterampilan mengolah penganan gurih yang melegenda dan keahlian dalam menyemai benih-benih pertanian unggul. Dari dapur-dapur warganya, lahir kerenyahan peyek yang digemari, sementara dari kebun-kebunnya tumbuh bibit-bibit tanaman yang menjadi awal dari panen melimpah di seantero Wonosobo. Profil Desa Wilayu adalah kisah tentang sebuah komunitas yang produktif di sektor hulu sekaligus hilir agribisnis.

Geografi dan Demografi Desa Wirausaha

Desa Wilayu secara administratif berlokasi di Kecamatan Selomerto, Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah. Wilayahnya menempati lahan seluas 2,33 km², berada di kawasan yang subur dan memiliki aksesibilitas yang baik menuju pusat kota Wonosobo. Lokasinya yang strategis mendukung perannya sebagai pusat produksi dan distribusi, baik untuk produk makanan olahan maupun bibit tanaman.Secara kewilayahan, Desa Wilayu berbatasan dengan:

  • Sebelah Utara: Berbatasan dengan Desa Selomerto dan Desa Kadipaten

  • Sebelah Timur: Berbatasan dengan Desa Sumberwulan

  • Sebelah Selatan: Berbatasan dengan Desa Gunungtawang dan Desa Adiwarno

  • Sebelah Barat: Berbatasan dengan wilayah Kecamatan Leksono

Berdasarkan data kependudukan yang diproyeksikan hingga tahun 2025, Desa Wilayu dihuni oleh sekitar 5.200 jiwa. Dengan luas wilayah tersebut, desa ini memiliki tingkat kepadatan penduduk yang sangat tinggi, mencapai 2.232 jiwa per kilometer persegi. Kepadatan ini merupakan cerminan dari karakter desa yang sangat produktif, di mana lahan dimanfaatkan secara intensif untuk permukiman yang menyatu dengan lokasi-lokasi usaha, baik berupa dapur produksi maupun lahan-lahan pembibitan.

Gurihnya Wilayu: Sentra Industri Rumahan Peyek

Salah satu penopang utama ekonomi Desa Wilayu yang paling dikenal ialah industri rumahan Peyek. Desa ini merupakan salah satu sentra produksi peyek terbesar di Kabupaten Wonosobo. Puluhan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), yang sebagian besar adalah ibu-ibu rumah tangga, dengan tekun memproduksi penganan renyah ini setiap harinya.Peyek dari Wilayu terkenal dengan kerenyahannya yang khas, bumbu yang gurih, dan variasi isian yang beragam, mulai dari peyek kacang tanah, kacang kedelai, hingga teri. Produk ini tidak hanya dipasarkan di pasar-pasar tradisional di Selomerto dan Wonosobo, tetapi juga didistribusikan ke berbagai warung, toko oleh-oleh, hingga merambah pemasaran modern melalui media sosial. Industri padat karya ini secara efektif menjadi mesin penggerak ekonomi kerakyatan, memberikan pendapatan harian yang stabil bagi banyak keluarga dan menegaskan reputasi Wilayu sebagai "Kampung Peyek".

Menyemai Masa Depan: Pusat Pembibitan Tanaman

Keunikan Desa Wilayu terletak pada pilar ekonomi keduanya yang bergerak di sektor hulu pertanian, yaitu sebagai pusat pembibitan tanaman (nursery). Para petani di desa ini memiliki keahlian khusus dalam memproduksi bibit-bibit tanaman berkualitas, baik tanaman hortikultura maupun tanaman keras. Desa ini menjadi rujukan utama bagi para petani dari berbagai wilayah di Wonosobo yang membutuhkan bibit siap tanam.Berbagai jenis bibit diproduksi di sini, mulai dari bibit sayur-mayur seperti cabai dan terong, hingga bibit buah-buahan unggul seperti durian, alpukat, dan salak. Selain itu, pembibitan tanaman kayu seperti sengon dan jati juga menjadi komoditas andalan. Keberadaan pusat pembibitan ini menempatkan Desa Wilayu pada posisi yang sangat strategis dalam rantai pasok agribisnis, yakni sebagai penyedia awal dari seluruh siklus produksi pertanian.

Sinergi Ekonomi Hulu dan Hilir yang Unik

Model ekonomi yang berjalan di Desa Wilayu sangatlah istimewa. Desa ini secara simultan berperan di sektor hulu (upstream) melalui penyediaan bibit tanaman, dan di sektor hilir (downstream) melalui pengolahan hasil pertanian menjadi makanan jadi seperti peyek. Sinergi ini menunjukkan pemahaman yang komprehensif dari masyarakatnya terhadap seluruh rantai nilai agribisnis.Keterampilan ganda ini menciptakan sebuah struktur ekonomi yang lebih tangguh dan berdaya tahan. Saat satu sektor mengalami fluktuasi, sektor lainnya dapat menjadi penopang. Model ini juga mencerminkan kemampuan adaptasi dan inovasi warga dalam memanfaatkan setiap peluang ekonomi yang ada, baik yang berasal dari keahlian bertani maupun dari keterampilan mengolah pangan.

Penutup

Desa Wilayu, Kecamatan Selomerto, adalah sebuah contoh inspiratif dari desa wirausaha yang dinamis. Dengan dua mesin ekonomi yang berjalan serempak—industri peyek yang gurih dan pusat pembibitan yang subur—desa ini telah menciptakan model pembangunan yang unik dan efektif. Keberhasilan Wilayu tidak hanya diukur dari produk yang dihasilkan, tetapi dari semangat dan keterampilan warganya dalam mengelola potensi dari awal hingga akhir. Masa depan desa ini terletak pada penguatan kedua pilar tersebut: melalui modernisasi kemasan dan pemasaran untuk peyek, serta sertifikasi dan standardisasi untuk bibit, demi menjadikan Wilayu sebagai juara di dua arena sekaligus.